Pemerintah Kabupaten Purworejo mendapat kesempatan menjadi tuan rumah event bersama seni budaya se-kedu. Event tahunan yang diprakarsai oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah itu digelar di Amphitheater Alun-alun Kabupaten Purworejo, Sabtu (14/9) malam.
Event tersebut diikuti enam kab/kota, yakni Kabupaten Kebumen, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Purworejo dan Kab/Kota Magelang. 
Masing-masing kabupaten menyajikan atraksi wisata yang dikemas dalam seni dan budaya. Diharapkan nantinya tradisi dan kearifan lokal tersebut dapat dijual kepada wisatawan sebagai daya tarik. Event itu sukses menarik ratusan masyarakat Purworejo yang memenuhi kawasan Alun-alun Purworejo.
Dari Kota Magelang menyajikan tari sejuta bunga, Kabupaten Magelang tari soreng, Kabupaten Kebumen tari cepetan alas, KabupatenTemanggung kuda lumping, Kabupaten Wonosobo tari sekar langit, sedangkan Kabupaten Purworejo menyajikan tari seminggu. 
Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH yang hadir berharap, ke depan akan semakin banyak kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemprov Jawa Tengah. Sehingga akan memperkaya agenda event di Kabupaten Purworejo maupun kabupaten/kota lainnya.
Menurutnya, seni merupakan bagian yang penting dari peradaban karena seni adalah pernyataan sikap, ekspresi pikiran, ekspresi konstruksi kejiwaan. Seni acapkali menggambarkan ketinggian budi dan kemuliaan gagasan, yang memiliki kontribusi  besar dalam melembutkan batin dan melembutkan jiwa. 
"Masyarakat yang tinggi apresiasinya kepada seni cenderung akan jauh dari kekerasan, sesuatu yang kita cita-citakan dalam konteks ke-Indonesiaankitaa," katanya.
Selain mengelola budaya dan melestarikan kebudayaan dengan baik dan profesional, tidak jalah penting untuk memperkokoh ketahanan budaya, yang dalam pelaksanaannya melibatkan semua pihak. B pemerintah, para pelaku, pemerhati dan segenap insan seni dan budaya maupun masyarakat luas.
Hadirnya beberapa proyek strategis nasional yang bersinggungan bahkan berada di wilayah eks Karesidenan Kedu, diharapkan dapat dijawab oleh masing-masing wilayah untuk dapat menggali potensi yang dimiliki. Pemerintah Kabupaten Purworejo juga telah melakukan beberapa perubahan wajah kota, salah satunya Alun-alun Purworejo saat ini telah menjelma menjadi salah satu destinasi favorit masyarakat.
"Diluncurkannya branding Romansa Purworejo 2020, ternyata mendapat atensi yang sangat positif dari masyarakat. Kedepan diharapkan semakin banyaknya event-event yang akan diadakan," pungkasnya.
Dalam event bersama itu, Kabupaten Purworejo mendapat apresiasi sebagai penyaji terbaik kesatu. Penyaji terbaik kedua dan ketiga diberikan kepada Kabupaten Temanggung dan Kota Magelang. 
Sedangkan untuk harapan kesatu penyaji terbaik diberikab untuk Kabupaten Magelang. Harapan kedua dan ketiga penyaji terbaik diberikan kepada Kabupaten Wonosobo dan Kebumen.
Mereka mendapatkan uang pembinaan, piagam dan piala. Khusus untuk penyaji terbaik satu akan dikirim ke event bersama abiwara award di Kabupaten Kebumen.