Kontingen Kwartir Cabang Purworejo siap mengikuti Perkemahan Bhakti Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti (Pertikawan) Nasional Tahun 2019 di Bumi Perkemahan (Buper) Cibubur Jakarta Timur, mulai 18 hingga 25 November 2019. Kontingen dilepas oleh Wakil Bupati Purworejo selaku Wakil  Ketua Harian Majelis Pimpinan Cabang Yuli Hastuti SH, di Sanggar Bhakti Gerakan Pramuka Kwarcan Purworejo Jum'at (15/11/2019).

Wakil Bupati Purworeko Yuli Hastuti SH dalam sambutannya berharap kegiatan  pertikawan ini akan banyak menambah ilmu kepramukaan khususnya tentang kehutanan dan lingkungan hidup. Apalagi kehutanan dan lingkungan menjadi isu teraktual yang tidak saja dibahas di tingkat nasional namun telah menjadi isu di tingkat dunia. 

Dengan telah terjadinya pemanasan global, tentu menjadikan keprihatinan bersama. Karena dampak kerusakan hutan maupun kerusakan lingkungan akan berdampak luas.

"Jadilah penyelamat hutan dan lingkungan  meski dimulai dari hal yang sangat sederhana. Yakni budayakan menanam pohon, budayakan membuang sampah pada tempatnya, dan yang paling penting kurangi penggunaan plastik," katanya.

Wabup juga berharap, kontingen Pertikawan yang berjumlah 16 anggota Pramuka putra dan putri ini diharapkan akan mendapatkan bekal ilmu lingkungan hidup dan kehutanan, yang sangat berguna. 

Ilmu yang didapat agar dapat dijadikan sebagai pengalaman yang berharga dan tularkan ilmunya kepada semua anggota Pramuka di Kabupaten Purworejo. 

Sehingga semua masyarakat Kabupaten Purworejo, dapat menjadi bagian penyelamat hutan dan lingkungan, yang akan mendatangkan keberkahan.  

"Semoga adik-adik bisa mengikuti semua kegiatan dengan sebaik-baiknya dan kembali lagi ke Kabupaten Purworejo dengan selamat," pungkasnya.

Ketua Kwarcab Drs Pram Prasetyo menjelaskan, 16 peserta yang dikirim mengikuti pertikawan merupakan perwakilan saka kalpataru binaan Dinas Lingkungan Hidup Purworejo. Masing-masing mereka, dari gugus depan sebanyak 14 (7 putra 7 putri), pimpinan kontingen Dewan Kwarcab 1 orang dan pembina pendamping dari Dinas LH 1 orang. 

Dikatakan Pram, persiapan kontingen telah dimulai sejak 26 Oktober 2019 dengan pembekalan materi kepramukaan, kesakaan, motovasi, lingkungan hidup, dinamika dan lain-lain.

"Kontingen rencananya akan diberangkatkan pada minggu (17/11) malam. anggaran yang digunakan berasal dari iuran gugus depan, kwarcab dan Dinas LH sebesar 72 juta," terang Pram.