Sebanyak 30 orang pedagang keliling yang menjual jajanan, menerima bantuan gerobak rombong motor (tempat jajanan yang dipasang pada motor). Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan Wakil Bupati Hj Yuli Hastuti SH, di aula Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP). Turut mendampingi Kepala Dinas KUKMP Drs Bambang Susilo, Sekretaris Sri Wahyuningsih SSos MM.

  Dalam sambutannya Yuli Hastuti mengatakan, pentingnya memperhatikan pedagang kecil untuk meningkatkan pendapatan, sehingga harapan keluarga sejahtera secara ekonomi dapat terwujud. “Terlebih, saya sebagai ketua pengentasan kemiskinan di Kabupaten Purworejo, berharap agar bantuan ini mampu meningkatkan kualitas hidup di masyarakat sehingga angka kemiskinan akan dapat semakin ditekan. Juga nantinya bantan rombong ini, agar dirawat dengan baik, sehingga bisa awet digunakan untuk berdagang,” harapnya.

Selain itu kata Yuli Hastuti, bagi para pedagang supaya menjaga kebersihan baik rombong maupun makanan yang dijajakan. Dengan kebersihan dan kualitas makanan, akan menjadi daya tarik. "Kalau rombongnya sudah bagus, kualitas makanannya bagus dan kelihatan bersih, maka pembeli akan tertarik bahkan bisa jadi pelanggan. Yang juga harus dperhatikan, jajanan yang dijual, jangan dicampuri pengawet maupun pewarna kimia, karena sangat membahayakan bagi kesehatan. Biasakan memakai bahan-bahan yang alami,” tuturnya.

Sementara itu Bambang Susilo menjelaskan, penerima bantuan rombong motor sebanyak 30 orang dari berbagai kecamatan di Purworejo. Penerima bantuan adalah para pedagang keliling yang biasa berjualan aneka makanan atau jajanan. Bantuan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan penghasilan dari para pedagang khususnya pedagang kecil di Kabupaten Purworejo. Imbasnya, kesejahteraan masyarakat juga akan semakin meningkat.

"Semoga rombong motor ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para pedagang. Jadilah pedagang yang jujur agar hasil yang didapatkan memberikan keberkahan untuk diri sendiri maupun keluarga di rumah," kata Bambang.

Dijelakan, selain bantuan rombong motor tersebut, Pemerintah juga memberikan bantuan gerobag dorong untuk para pedagang di shelter kuliner Kutoarjo. "Bantuan-bantuan semacam ini merupakan komitmen dari pemerintah daerah dalam rangka pembinaan dan peningkatan kualitas pedagang khususnya pedagang kecil di desa-desa," jelasnya.

Sedangakan Dinar (32) asal Keduren Purwodadi yang merupakan salah satu pedagang keliling berjualan jajanan Takoyaki di SMP 26, mengaku sangat senang dan berterimaksih telah diperhatikan, karena rombong ini sangat bermanfaat untuk menaruh jajanan sehingga bisa lebih bersih.