Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Purworejo berhasil memborong penghargaan dari Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah (Jateng) Tahun 2021. Dari sejumlah bidang lomba yang diikuti, Kwarcab Purworejo menyabet 5 kategori juara.

Penghargaan pertama diraih oleh Alya Mukhbita Kusuma Wibowo dari SDN Purworejo Kwaran Purworejo sebagai juara 2 Eagle Scout Award (ESA) Siaga Putri. Kedua, Gugus Depan (Gudep) SMPN 8 Purworejo sebagai Juara 1 Gudep Mantap. Ketiga, Endang Titik Lestari MPd Kepala SDN Candisari Kwaran Banyuurip sebagai Juara 2 Kamabigus SD/MI Berprestasi. Keempat, Kusnaeni MPd Kepala SMPN 8 Purworejo sebagai Juara 1 Kamabigus SMP/MTs Berprestasi. Berikutnya yang kelima yakni Cahyo Winarno SPd MPd Kepala SMAN 5 Purworejo Kwaran Loano sebagai Juara 3 Kamabigus SMA/SMK Berprestasi.

Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Dewasa (Binawasa) Kwarda Jateng, Drs Kartono MPd, bersama tim di Sanggar Bhakti Pramuka Purworejo, Jumat (17/9). Hadir dalam kesempatan itu Ketua Kwarcab Purworejo, Drs Pram Prasetya Achmad MM, serta sejumlah pengurus Kwarcab.

Selain penghargaan, Kartono juga  penyerahan bantuan perangkat protokol kesehatan berupa APD untuk pemulasaran jenazah. Penyerahan bantuan dilakukan dalam rangka Bulan Bakti Pramuka yang diperingati pada bulan Agustus lalu.

"Namun, karena masih penerapan PPKM Covid-19, maka kami undur menjadi bulan September ini," katanya.

Terkait lomba, Kartono menyebut pada tahun 2021 ada 4 bidang perlombaan. Masing-masing yakni ESA atau Pramuka Garuda Berprestasi, Lomba Kamabigus dan Ambalan Berprestasi, Kamabigus Mantap, serta bidang Humas yakni Pandu Citra Loka.

Melihat banyaknya penghargaan yang diraih Kwarcab Purworejo, pihaknya menyatakan apresiasi yang tinggi.

“Saya angkat topi untuk Purworejo. Hasil kejuaraan yang sudah diraih, baik trofi maupun piagam pengharaan, itu bukan merupakan tujuan. Yan jadi tujuan kami adalah adanya pembinaan serta memberikan apresisasi atas dedikasi dan loyalitas yang telah dicurahkan,” sebutnya.

Menurutnya, setiap tahun Kwarda memfasilitasi anggaran sebesar Rp200 juta  per kwarcab. Tahun lalu digunakan untuk fokus pada Sarpras di bidang teknologi informasi.  Sementara tahun ini untuk dua kegiatan, yakni pramuli atau pramuka peduli, berupa pelatihan kepramukaan peduli dan ToT untuk pengelolaan Kwartir.

"Semua kegiatan kami monitoring. Intinya yakni bahwa Pramuka harus benar-benar dirasakan kontribusinya untuk masyarakat yang diwujudkan dalam kegiatan bakti masyarakat," ungkapnya.

Ketua Kwarcab Purworejo Pram Prasetya Achmad menyatakan rasa bangga atas prestasi yang diraih tahun ini. Menurutnya, penghargaan tersebut dapat meningkatkan rasa percaya diri karena merupakan prestasi yang langka.

“Ini menjadi bentuk perwujudan komitmen mengingat prestasi yang diraih tidak hanya keberhasilan di bidang peningkatan SDM, tetapi lebih kepada pembentukan karakter,” katanya.

Poram menyebut, prestasi tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Kendati berlangsung daring, para peserta dapat melalui tahapan dengan baik.

“Terutama sesi wawancara yang membutuhkan kemampuan khusus untuk beretorika,” tandasnya.

Pemenang Juara 2 ESA Siaga Putri, Alya Mukhbita Kusuma Wibowo saat diwawancarai Purworejo Ekspres mengaku harus berlatih setiap hari untuk  untuk mencapai hasil maksimal. Menurutnya, semua materi lomba diadakan secara zoom meeting, di antaranya membuat portofolio, hasta karya, dan kuis.

“Perasaannya senang. Sebelumnya tidak menyangka akan mendapat juara,” ujar Alya.