Harapan tersebut disampaikan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, dalam sambutannya yang dibacakan Gubernur Jawa Tengah H Bibit Waluyo, dalam upacara Peringatan HUT ke 60 Satuan Polisi Pamong Praja, di alun-alun Purworejo, Rabu (3/3). Puncak peringatan HUT Satpol PP tahun 2010 tingkat Jawa Tengah itu, diikuti perwakilan Satpol PP dari kabupaten/kota se Jawa Tengah.

            Menurut Mendagri, Satpol PP dalam menegakkan perda hendaknya mempemodani aturan dan bertindak secara professional.  Dengan usia yang sudah cukup, sudah sepatutnya dalam melaksanakn tugas dilandasi berbagai aspek perencanaan, organisasi, HAM, SDM dan sebagainya. “Bilai hal itu dipedomani, lambat laun kesan negatif yang ada di masyarakat akan berubah menjadi simpati, karena Satpol PP telah menunjukkan kinerja optimal dalam mewujudkan tramtib dan mengayomi masyarakat,”katanya.

Dikatakan bahwa pada tahun ini Satpol PP mendapat kado istimewa, dengan terbitnya PP Nomor 6 2010 tentang Satpol PP. Kado ini tidaklah diperoleh dengan mudah, namun dengan perjuangan dan kinerja. “Sehingga pemerintah memandang perlu peningkatan status kelembagaan Satpol PP,”ungkapnya.

Selain upacara, peringatan HUT ke 60 Satpol PP tingkat Jawa Tengah juga dimeriahkan dengan pagelaran  wayang kulit di pendopo kabupaten. Selain itu, juga diwarnai kegiatan social, berupa donor darah dan penyerahan bantuan untuk pedagang kaki lima (PKL).