Gedung PD BPR Bank Purworejo Diresmikan
Gedung itu menurut Wabup Purworejo Drs H Mahsun Zain cukup representatif dan megah dibanding gedung-gedung yang ada di Purworejo. Untuk itu, Wabup memberikan apresiasi tinggi khususnya kepada semua pihak yang telah ikut andil membesarkan, PD BPR Bank Purworejo.
Dikatakan bahwa sesuai peraturan daerah, pemerintah kabupaten berkewajiban memberikan modal yang jumlahnya mencapai Rp 10 milyar pada tahun 2010. “Saya berjanji tidak sampai tahun 2010, akan memberikan modal kepada Bank Purworejo,” janjinya.
Menurutnya, untuk memenuhi kualitas sumber daya manusia, dia menegaskan tidak ada istilah mban cinde mban ciladan dalam rekrutmen yang dilakukan selama ini. Semua sudah melalui mekanisme fit and propper test dalam mencari direktur.“Kita telah melakukan rekrutmen yang transparan, siapa yang unggul dan berkualitas, itulah yang kita butuhkan,” katanya.
Dia juga mengingatkan, untuk menjadikan bank yang lebih maju, memang sangat diperlukan sumber daya manusia yang unggul. “Dan kalau sudah bisa memajukan Bank Purworejo, silahkan ekspansi membuka cabang dimana-mana, silahkan berkompetisi,” tandasnya.
Dia juga memberikan alasan mengapa Bank Pasar diganti dengan Bank Purworejo. Sebab kalau Bank Pasar persepsinya hanya untuk orang-orang pasar saja. Maka sekarang menjadi Bank Purworejo, dengan pengertian bahwa Bank Purworejo melayani seluruh nasabah yang ada di Kabupaten Purworejo. Untuk itu, wabup berharap agar 4000 nasabah Bank Purworejo yang ada sekarang dapat dilayani dengan baik.