Pemda Gelar Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2018
Pemerintah Kabupaten Purworejo menggelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2018 Tingkat Kabupaten Purworejo yang dipusatkan di Alun-Alun Purworejo, Jum’at (1/6). Berdiri selaku Inspektur Upacara adalah Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM. Upacara diikuti Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH beserta jajaran Forkopimda, Sekda Purworejo, Pimpinan OPD, sejumlah tamu undangan, dan juga jajaran TNI, Polri, PNS, sejumlah ormas, mahasiswa, dan pelajar.
Upacara Kesaktian Pancasila tahun ini mengusung tema “Kita Pancasila, Bersatu, Berbagi, Berprestasi”. Upacara berlangsung dengan khitmad, terutama saat dilakukan hening cipta dan saat dibacakannya butir-butir Pancasila oleh Bupati Purworejo yang diikuti oleh seluruh peserta upacara.
Presiden RI, Joko Widodo dalam sambutannya yang dibacakan oleh Bupati Purworejo mengatakan bahwa Pancasila adalah berkah yang indah yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa, melalui perenungan, pergulatan pemikiran dan kejernihan batin para founding fathers Indonesia.
Para pendiri bangsa dari berbagai kelompok, golongan dan latar belakang duduk bersama untuk menetapkan Pancasila sebagai pemersatu segala perbedaan. Pancasila berperan sebagai falsafah dan dasar negara yang kokoh, yang menjadi fondasi dibangunnya Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
“Rangkaian proses besar tersebut harus selalu kita ingat, kita dalami semangatnya dan kita pahami rohnya. Adalah tugas dan tanggung jawab kita untuk memastikan bahwa Pancasila selalu hadir dalam setiap sudut kehidupan serta hati dan pikiran kita,” kata Bupati membaca sambutan Presiden RI.
Pada kesempatan yang mulia itu, presiden juga mengajak para ulama dan tokoh agama, para guru dan ustad, para politisi dan jajaran aparat pemerintahan, para anggota TNI dan Polri, para pekerja dan pelaku ekonomi, serta seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama mengamalkan Pancasila dalam keseharian.
Terkait Asian Games dan Asian Para-games yang diselenggarakan tahun ini, Presiden juga meyakini bahwa semangat berprestasi tertanam kuat di dada para atlet untuk mengibarkan bendera merah putih. Dengan semangat berprestasi juga akan membara di seluruh lapisan masyarakat dan di seluruh jenis profesi untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju, negeri yang baldatun toyyibatun wa rabbun ghafur.