Bupati dan Forkopimda Monitoring Pilgub Ke TPS
Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM bersama Forkopimda melakukan monitoring pelaksanaan pemungutan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jateng 2018, Rabu (27/6). Ada tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang menjadi fokus monitoring yakni TPS 2 Desa Kedungagung dan TPS 1 Desa Kedungsari Kecamatan Butuh, serta TPS 4 Kelurahan/Kecamatan Kutoarjo.
Petugas pemungutan suara (PPS) di tiga tempat mengenakan pakaian khusus yang berbeda dengan TPS lainnya untuk menarik minat warga datang ke TPS. Di TPS 2 Desa Kedungagung dan TPS 1 Desa Kedungsri Kecamatan Butuh PPS mengenakan pakaian beskap, sementara di TPS 4 Kelurahan/Kecamatan Kutoarjo mengenakan pakaian wayang orang.
Turut serta dalam monitoring itu, Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH, Ketua DPRD Luhur Pambudi Mulyono ST MM, Kapolres AKBP Teguh Tri Prasetya SIK, Dandim 0708 Letkol Inf Muchlis Gasim, Ketua Kejaksaan Negeri Alex Rahman SH MH, Plt Kepala Pengadilan Negeri Sutarno SH MHum, Sekda Drs Said Romadhon serta sejumlah pejabat di Pemkab Purworejo.
Bupati Purworejo Agus Bastian mengatakan bahwa dari hasil kegiatan peninjauan dan monitoring pelaksanaan pemungutan suara Pilgub Jawa Tengah di sejumlah TPS, semua telah berjalan dengan baik dan sesuai harapan. Dirinya berharap jika hal itu akan terus berlangsung hingga pelaksanaan Pilgub usai.
Pada kesempatan itu, bupati juga memberikan apresiasi kepada beberapa TPS yang memiliki kiat tersendiri untuk mengajak masyarakat agar datang ke TPS. Bupati berharap, tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilgub Jateng 2018 khususnya di Kabupaten Purworejo dapat mengalami peningkatan.
“Harapannya pemilihan gubernur ini dapat terlaksana dengan baik, aman tentram dan damai. Masyarakat tetap guyub rukun dan ikut berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini,“ imbuh Bupati.
Sementara itu Kapolres Purworejo AKBP Teguh Tri Prasetya menyatakan jika tidak ada kerawanan yang muncul selama pelaksanaan Pilgub Jateng di Purworejo. Secara khusus pihaknya telah menurunkan 580 personel baik yang diturunkan langsung di lapangan maupun bersiaga di Mapolres.
"Kerawanan lebih karena faktor geografis seperti di Loano dan Bagelen yang lokasinya cukup jauh. Namun untuk kerawanan lain nyaris tidak ada," katanya.
Teguh juga berharap dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah masyarakat tetap bisa menjaga situasi kamtibmas yang sudah kondusif dan tidak mudah terprovokasi.
Usai monitoring Pilkada bersama Forkopimda, Bupati Purworejo bersama dan istri Ny Fatimah Verena Prihastyari memberikan suaranya di TPS 17 Kelurahan/Kecamatan Purworejo yang berada di SMP Bruderan.
Seperti halnya bupati-bupati sebelumnya, Bupati Agus Bastian juga menyalurkan suaranya di TPS 17 yang berada di RW 13 Kelurahan/Kecamatan Purworejo di SMP Bruderan. Kompleks Pendopo Kabupaten Purworejo sendiri masuk dalam wilayah RW 13 atau hanya sekitar 200 meter dari rumah dinas bupati.
Usai menyalurkan suaranya, bupati didampingi Kabag Humas dan Protokol Setda Agus Ari Setiyadi SSos dan Kepala Satpol PP Damkar Budi Wibowo Purworejo juga meninjau sejumlah TPS di Kecamatan Purworejo dan Kecamatan Kaligesing.