Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM memberikan motivasi kepada calon ASN yang akan memasuki purna tugas, agar tetap beraktifitas yang positif sehingga dapat terus sehat dan bahagia.

“Pensiun bukan akhir dari segalanya. Bapak ibu tetap bisa melakukan tugas sehari-hari. Masih banyak kegiatan positif lain diluar yang dapat memberikan aktifitas yang harus dilakukan agar tetap sehat,” katanya.  

Hal itu dikatakan Bupati saat membuka Kegiatan Pembekalan Pensiun Tahun Anggaran 2019 Angkatan I di Pusdiklat Kabupaten Purworejo, Selasa (19/3).

Menurutnya, sehat dan bahagia merupakan prasyarat yang penting dalam menjalani masa pensiun. “Bahagia penting artinya, dan yang bisa membuat bahagia ya diri kita, bisakah kita mensuasakan diri merasa bahagia,” ujarnya.

Setelah pensiun, Bupati berharap para pensiunan masih berkenan melanjutkan pengabdian meskipun sudah tidak lagi menjadi PNS. Karena dengan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki selama ini, tentu masih banyak pemikiran dan tenaga yang bisa disumbangkan kepada masyarakat, bangsa dan negara.

“Selamat menikmati hari-hari yang bebas tanpa ada keharusan melaksanakan pekerjaan. Tidak ada perpisahan, yang ada adalah kenangan bahwa kita pernah bekerja bersama. Terima kasih atas pengabdian yang diberikan bapak ibu sekalian,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Purworejo Drg Nancy Megawati Hadisusilo MM menjelaskan bahwa pembekalan dimaksudkan untuk membantu para calon purna tugas dalam memperispkan diri memasuki masa paripurna. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan daya tahan diri dalam mengisi masa pensiun.

Dikatakan, peserta pembekalan diikuti 50 PNS yang akan memasuki purna tugas pada bulan Mei, Juni dan Juli tahun 2019. Nara sumber yang dihadirkan dari PT Taspen Purwokerto dan dari Yogyakarta.

Sedangkan metode yang digunakan merupakan metode yang efektif dengan memperhatikan tingkat usia, tingkat perkembangan, tingkat kondisi sosial kemasyarakat dan juga disesuaikan dengan kebutuhan peserta.

“Para calon purna tugas nantinya diharapkan tetap produktif dan jauh dari rasa Post power syndrome, serta dapat semakin mengoptimalkan potensi  pada masa pensiun,” kata Nancy.