TMMD Sengkuyung Tahap II Sukowuwuh Bener Ditutup

Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2019 Desa Sukowuwuh, Kecamatan Bener, Purworejo resmi ditutup, ditandai dengan upacara penutupan yang dipimpin Komandan Kodim Letkol Infanteri Muchlis Gasim SH MSi di objek wisata Watu Salang, Kamis (8/8).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kodim 0708 Purworejo dengan melibatkan berbagai unsur dari TNI, Polri, masyarakat serta pemerintah daerah tersebut telah berhasil memperbaiki beberapa fasilitas umum di Desa Sukowuwuh Kecamatan Bener.
Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM yang hadir bersama Kapolres Purworejo AKBP Indra Kurniawan Mangunsong SH SIK, Kajari Purworejo Alex Rahman SH MH, Kepala Pengadilan Negeri Purworejo Sutarno SH Mhum juga meninjau lokasi pembangunan rabat beton.
Dandim dalam sambutannya mengatakan, TMMD yang dilaksanakan merupakan wujud pengabdian TNI bersama kementrian dan lembaga negara lainnya dalam rangka membantu mempercepat pembangunan di daerah dan tercapainya kesejahteraan bagi rakyat. Kegiatan ini ditujukan untuk menjawab aspirasi dan kebutuhan masyarakat setempat sehingga diharapkan hasilnya tepat sasaran.
“Bagi seluruh prajurit agar bisa memanfaatkan momentum TMMD untuk meningkatkan kemanunggalan dengan rakyat dengan terus menumbuhkan semangat gotong royong dan etos kerja keras dalam masyarakat” imbuh Dandim.
Dikatakan, kegiatan yang dilaksanakan 30 hari itu berhasil menyelesaikan pengerjaan rabat beton dengan panjang 610 meter kali lebar 3 meter kali tebal 0,12 meter. Pembuatan talud panjang 20 meter lebar 0,3 meter kali tinggi 3 meter dan talud sepanjang 12 meter kali lebar 0,30 meter kali tinggi 1 meter.
Beberapa kegaiatan sosial juga diberikan kepada warga Sukowuwuh meliputi penyuluhan wasbang, penyuluhan pencegahan narkoba, penyuluhan keagamaan, penyuluhan KB, pertanian, penyuluhan kewirausahaan dan perkoprasian, penyuluhan tanggap bencana dan bela negara.
Sementara itu, Kepala Desa Sukowuwuh Muhkhaimim mengatakan bahwa penutupan TMMD dilaksanakan di objek wisata Watu Salang dimaksudkan untuk lebih mengenalkan objek wisata Watu Salang kepada masyarakat luas. Sehingga diharapkan kedepan bisa menjadi icon destinasi wisata di Kabupaten Purworejo.
Muhkhaimim juga menjelaskan jika jalan yang di bangun dalam TMMD Sengkuyung Tahap II itu, selain jalan poros penghubung antar desa juga akses jalan menuju obyek wisata Watu salang.
“Harapan kami kedepannya obyek wisata Watu salang bisa menjadi icon destinasi wisata di Kabupaten Purworejo,” kata obyek Muhkhaimim.