Ponpes Efektif Sebagai Benteng Pertahanan Moral

Yayasan Pondok Pesantren Nuril Anwar menyelenggarakan acara Haflah Attasyakur Akhirissanah, Rabu (07/04/2021). Acara yang digelar di halaman SMP Takhasus Nuril Anwar Desa Maron Kecamatan Loano ini dihadiri Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM, Kepala Dinas PUPR Suranto SSos MPA, Kabag Kesra Drs Fatkurohman MM, Camat Loano Laksana Sakti AP Msi dan jajaran pengurus PCNU Kabupaten Purworejo.
Disampaikan oleh Bupati bahwa dirinya sangat mengapresiasi Yayasan Nuril Anwar yang sudah membantu khususnya pemerintah daerah dalam upaya mencerdaskan kehidupan anak bangsa dengan mengembangkan dan menyelenggarakan pendidikan agama Islam.
Dikatakan, pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan yang sangat efektif sebagai benteng pertahanan moral, sekaligus pusat pembangunan akhlak dan pendidikan. Lembaga pendidikan pesantren berperan mendidik para santri sehingga menjadi generasi yang cakap dan cerdas, sekaligus menjadi generasi muda yang santun dan mempunyai daya pikir yang tajam, agar di masa mendatang mampu menjadi generasi yang handal dalam membangun negeri.
“Melalui keteladanan dan ajaran yang diterapkan oleh para ustadz dan ustadzah, diharapkan akan menumbuhkan generasi yang arif dan berakhlak mulia” Ucapnya.
Menurutnya, kegiatan Haflah Akhirussanah ini bukan sekedar sarana meluapkan rasa gembira para santri tetapi juga untuk menguatkan komitmen pembinaan generasi agar menjadi insan yang berakhlak mulia. “Kalian merupakan generasi penerus bangsa dimasa kini dan masa yang datang, tetaplah semangat dalam belajar, terus berkarya dan berkreasi, karena bangsa ini sedang membutuhkan pemuda yang mempunya ilmu pengetahuan yang tinggi dan disertai dengan akidah islamiyah,” ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan, Pemerintah Kabupaten Purworejo insyaallah senantiasa memperhatikan pembangunan pada sektor keagamaan sebagai upaya pembentukan akhlakul karimah, karena hal ini merupakan visi Pemerintah Daerah menuju PURWOREJO BERDAYA SAING 2025 dan salah satu misinya adalah SDM yang berdaya saing. Pemerintah juga berkomitmen untuk terus memberikan perhatian kepada perkembangan seluruh pondok pesantren maupun yayasan pendidikan Islam yang ada di Kabupaten Purworejo.
Disisi lain, Pengasuh Pondok Pesantren Nuril Anwar KHR Abdul Chakim Chamid menghimbau kepada para santri agar tetap tegak lurus niat menuntut ilmu dalam upaya membekali diri untuk masa depan. Dikatakan oleh Gus Chakim jika santri di masa mendatang haruslah menjadi contoh dari segi keilmuan, tingkah laku maupun dari segi kemasyarakatan. Santri diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat luas dan pemerintah apalagi dalam situasi pandemi.