Wabup Purworejo Ikuti Musrenbangprov
Wakil Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH didampingi Sekretaris Daerah Drs Said Romadhon, Kepala Bappedalitbang Sukmo Widhi Harwanto SH MM, Kepala BPKPAD Agus Ari Setyadi SSos mengikuti Musrenbang Provinsi Jawa Tengah dalam rangka penyusunan RKPD tahun 2023. Wabup mengikuti acara tersebut secara virtual melalui ruang Command Centre, Kamis (14/04/2022).
Dalam kesempatan itu Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP menginstruksikan agar APBD tahun 2023 tidak bisa hanya biasa - biasa saja. Hal itu juga harus diikuti dengan pola kerja yang jugatak biasa. Dirinya meminta dua hal yang menjadi fokus adalah skema pemulihan ekonomi di tahun 2023 serta bagaimana rencana untuk menurunkan angka kemiskinan.
“Maka jika besok ada usulan perbaikan jalan, irigasi dan semacamnya maka tulis saja di dalam sistem,” katanya.
Menurut Ganjar, yang dibutuhkan saat ini adalah inovasi untuk menangani dua hal tersebut ditengah kondisi dunia yang serba tidak pasti. "Dalam setiap program di Jawa Tengah, saya juga sering mengajak swasta untuk ikut gabung. Karena APBN maupun APBD kita tidak akan kuat. Pemerintah tidak bisa sendirian. Kita perlu konsentrasi tinggi karena pukulan pandemi kemarin membuat kita jadi rontok ekonominya. Jadi kita harus dan wajib bangkit kembali," tegasnya.
Sementara itu Sekda Provinsi Jawa Tengah Sumarno SE MM menjelaskan, selain untuk menyampaikan Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2023, acara ini juga dimaksudkan untuk memperoleh masukan perkembangan kebijakan perencanaan nasional maupun kabupaten/kota. RKPD tahun 2023 berisi tentang tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan program pembangunan daerah dan rancangan kerangka ekonomi daerah.
"Capaian indikator makro Provinsi Jawa Tengah antara lain pertumbuhan ekonomi Jawa Tengaj tumbuh sebesar 3,32 persen, tingkat pengangguran terbuka sebesar 5,95 persen, serta Index Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 72,16 atau tumbuh 0,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya," terangnya.