500 Warga Miskin Terima Foucher Pasar Murah
Pemerintah Kabupaten Purworejo melalui Bagian Perekonomian Setda menyelenggarakan pasar murah dengan sasaran 500 warga miskin. Masing-masing warga miskin itu menerima foucher sebesar Rp. 50.000 sebagai bentuk subsidi dari pemerintah. Pasar murah dibuka Wakil Bupati Yuli Hastuti SH di depan Pendopo hari ini Rabu (29/5). Turut mendampingi Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Gandi Budi Supriyanto SSos, Kabag Perekonomian Drs Bambang Susilo, dan sejumlah dinas instansi terkait.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Yuli Hastuti mengatakan, kita patut merasa bersyukur, karena berbagai program kegiatan yang pro rakyat masih dapat kita laksanakan dengan baik. Termasuk kegiatan pasar murah yang kita adakan sekarang ini, yang terselenggara atas dukungan dan peran serta berbagai pihak.
Dikatakan, pasar murah ini merupakan salah satu upaya untuk meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dalam sehari-hari, terlebih pada bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1440 H, dimana harga barang-barang biasanya mengalami kenaikan. Meski nilainya mungkin tidak seberapa, namun keberadaan pasar murah yang insya Allah harganya benar-benar murah ini, diharapkan bisa sedikit membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
“Untuk itu, saya berharap keberadaan pasar murah ini benar-benar tepat sasaran dalam artian dibeli oleh warga masyarakat yang memang daya belinya relatif rendah, sehingga bisa membantu mencukupi kebutuhan sehari-hari. Jangan sampai pasar murah ini justru menjadi ajang aksi borong segelintir orang, untuk memperoleh kepentingan pribadi, sehingga mereka yang membutuhkan justru tidak kebagian,” tutur Yuli Hastuti.
Kepada masyarakat pengunjung, Yuli Hastuti mengingatkan agar masyarakat memanfaatkan pasar murah ini untuk memenuhi kebutuhan Hari Raya Idul Fitri dengan baik. Teliti sebelum membeli, jangan boros dalam berbelanja, serta pilih barang-barang yang dibutuhkan secara selektif. Sehingga nantinya kebutuhan yang dibeli untuk memenuhi kebutuhan keluarga terutama untuk kebutuhan Lebaran.
Sementara itu Ketua penyelenggara Kabag Perekonomian Bambang Susilo menjelaskan, sasaran pasar murah ini memang diutamakan untuk 500 warga kurang mampu dari 14 desa kelurahan desa kelurahan terdekat dengan lokasi pasar murah. Paling dekat Kelurahan Sindurjan dan terjauh Desa Bulus. Masyarakat kelas bawah kategori miskin itu mendapat vasilitas kupon foucher subsidi per orang Rp.50.000.
Menurutnya, pasar nurah ini untuk masyarakat dengan prioritas masyarakat yang tergolong miskin penerima PKH dengan mengacu data dari Dinsosdukkbpppa. Tujuannya untuk emringankan beban menghadapi lonjakan berbagai kebutuhan akibat naiknya kebutuhan bahan-bahan pokok menjelang Hari raya Idhul Futri. Pasar murah dibiayai swadaya pemerintah bekerjasama dengan BUMN, BUMD dan Baz Kabupaten Purworejo. “Komoditas yang disediakan antara lain LPG 3 Kg, Beras premium Ir 64, Gula Pasir, Telur, Minyak goreng, Bawang Merah, Bawang Putih, Kue kering, jajanan, Terigu, Sirup, dan pepes,” jelas Bambang Susilo.